Gorontalo,expressindonews.com- Bersama 3 (tiga) entitas Badan Usaha Milik Negara, PT Pegadaian secara pro aktif ikut membantu masyarakat dengan ikut terlibat dalam Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) berbasis ekonomi kerakyatan di masa serba sulit akibat pandemi global sekarang ini.
Seiring penandatanganan MoU oleh Menteri BUMN Erick Thohir tentang akta inbreng saham Pemerintah pada Pegadaian dan PNM yang di tunjuk sebagai penyertaan modal negara kepada BRI selaku induk Holding Ultra Mikro saat beberapa bulan yang lalu, maka sejak saat itu Pegadaian terus menerus berkolaborasi bersama BRI & PNM dalam melakukan inovasi untuk menjangkau permodalan masyarakat bahkan sampai ke lapisan paling bawah dalam mewujudkan inklusi keuangan.
Berangkat dari hal tersebut di atas, Pegadaian Wilayah V Manado dibawah komando Edy Purwanto sebagai Pemimpin Wilayah, telah melaksanakan launching Holding Ultra Mikro yang direncanakan akan menyebar sampai ke pelosok-pelosok di wilayah kerja Pegadaian Kanwil Manado.
Dalam sambutannya sewaktu pelaksanaan seremoni peresmian pengoperasian Holding Ultra Mikro di Kantor Unit BRI Kecamatan Wonosari Kabupaten Boalemo - Gorontalo, Pemimpin Wilayah V PT Pegadaian yang bermarkas di Kota Manado itu menjelaskan sasaran serta mempresentasikan Sentra Pelayanan Ultra Mikro 'SENYUM'
Berikut petikan sambutannya :
"Hadirin sekalian yang kami hormati, pada kesempatan ini saya selaku Pemimpin Wilayah PT. Pegadaian bersama dengan PT. Bank Rakyat Indonesia dan PT. PNM mengharapkan dengan adanya sinergi Ultra Mikro ini dapat menciptakan sebuah efisiensi BUMN, dimana jangkauan kerja akan semakin meluas dan menjangkau seluruh masyarakat hingga ke pelosok dan membantu pemerintah dalam memberantas keberadaan rentenir atau pinjaman-pinjaman yang tidak sehat dan yang paling utama adalah demi mensejahterahkan rakyat Indonesia," demikian kata pembuka Edy Purwanto dihadapan Pemerintah setempat yakni Bupati Boalemo, para Pimpinan DPRD Kabupaten Boalemo serta undangan lainnya.
Kemudian Beliau juga berharap bahwa langkah pembentukan Holding Ultra Mikro BUMN diharapkan mampu mengakselerasi pertumbuhan pelaku kecil, bukan hanya melalui permodalan, tapi juga peningkatan kapabilitas usaha.
"Bapak Ibu sekalian, kita tahu bersama bahwa selama ini permodalan menjadi salah satu hambatan utama yang dihadapi oleh para pelaku usaha kecil," lanjut pria yang diketahui sudah puluhan tahun melanglang buana sebagai pimpinan diberbagai level dan unit kerja di PT Pegadaian.
Lebih lanjut disampaikan Edy Purwanto, langkah sinergi ini kiranya bisa membantu para pelaku UMKM untuk mengembangkan skala usaha masyarakat menengah kebawah.
"Oleh karenanya, melalui Integrasi PT. Bank Rakyat Indonesia, PT.Pegadaian dan PT.PNM diharapkan dapat meberikan secercah harapan terhadap pelaku UMKM yang selama ini kesulitan mendapatkan permodalan,
dimana masyarakat kelas ekonomi menengah kebawah dapat memperoleh modal bukan hanya dari satu opsi kredit usaha namun Pemerintah memberikan lebih dari satu opsi permodalan yang memberikan banyak pilihan untuk masyarakat dalam mengembangkan usaha mereka," pungkas Pinwil Pegadaian yang dikenal hobi mengoleksi motor gede itu.
"Bapak Ibu sekalian, kita tahu bersama bahwa selama ini permodalan menjadi salah satu hambatan utama yang dihadapi oleh para pelaku usaha kecil," lanjut pria yang diketahui sudah puluhan tahun melanglang buana sebagai pimpinan diberbagai level dan unit kerja di PT Pegadaian.
Lebih lanjut disampaikan Edy Purwanto, langkah sinergi ini kiranya bisa membantu para pelaku UMKM untuk mengembangkan skala usaha masyarakat menengah kebawah.
"Oleh karenanya, melalui Integrasi PT. Bank Rakyat Indonesia, PT.Pegadaian dan PT.PNM diharapkan dapat meberikan secercah harapan terhadap pelaku UMKM yang selama ini kesulitan mendapatkan permodalan,
dimana masyarakat kelas ekonomi menengah kebawah dapat memperoleh modal bukan hanya dari satu opsi kredit usaha namun Pemerintah memberikan lebih dari satu opsi permodalan yang memberikan banyak pilihan untuk masyarakat dalam mengembangkan usaha mereka," pungkas Pinwil Pegadaian yang dikenal hobi mengoleksi motor gede itu.
"Hadirin yang saya hormati, sebagai langkah nyata atau bentuk perwujudan dan Holding Ultra Mikro ini maka inisiatif yang dilakukan yakni lewat dibentuknya Sentra Layanan Ultra Mikro yang dinamakan SenyuM seperti yang kita lakukan saat ini. Insiatif co-location ini dilakukan dengan menafaatkan jaringan kerja BRI agar jangkauan kerja PT.Pegadaian dan PT. PNM semakin luas yang dapat menjangkau seluruh masyakat. Inisiatif Co Location ini merupakan fondasi untuk holding ultra mikro yang lebih kuat kedepannya" lanjut pria low profile itu.
Sebelum mengakhiri sambutannya, Edy Purwanto memberikan apresiasi untuk semua pihak yang terlibat, sekaligus membangun optimisme masyarakat di tengah masa pandemi sekarang ini.
"Saya berharap di tengah Pandemi COVID-19 yang sangat berdampak terhadap sektor Ekonomi, khususnya masyarakat di tataran bawah, Holding BUMN Ultra Mikro bisa meningkatkan optimisme dan prospek para pelaku usaha. Sebelum mengkhiri sambutan ini, saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam perwujudan Sentra Layanan Ultra Mikro Unit Wonosari ini, apa yang kita usahakan saat ini semoga dapat memberikan dampak positif pada masyarakat sektor usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM)," tutup Edy Purwanto.
Sebelum mengakhiri sambutannya, Edy Purwanto memberikan apresiasi untuk semua pihak yang terlibat, sekaligus membangun optimisme masyarakat di tengah masa pandemi sekarang ini.
"Saya berharap di tengah Pandemi COVID-19 yang sangat berdampak terhadap sektor Ekonomi, khususnya masyarakat di tataran bawah, Holding BUMN Ultra Mikro bisa meningkatkan optimisme dan prospek para pelaku usaha. Sebelum mengkhiri sambutan ini, saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam perwujudan Sentra Layanan Ultra Mikro Unit Wonosari ini, apa yang kita usahakan saat ini semoga dapat memberikan dampak positif pada masyarakat sektor usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM)," tutup Edy Purwanto.