EXPRESSINDONEWS-- Hj Soeprapti Mohadjumangin dinilai sangat berani karena seorang perempuan yang siap turun menjadi bakal calon wakil wali kota Manado.
Hal tersebut menjadi semangat tersendiri bagi srikandi Partai NasDem ini. Mengapa tidak, dirinya mengatakan sangat siap untuk membawa kota Manado dalam perubahan.
Hal itu terbukti bahwa dirinya bukan hanya sekedar iseng melainkan panggilan hati untuk mensejahterakan rakyat kota Manado.
Diketahui, Soeprapti Mohadjumangin telah menerima mandat dari partai NasDem untuk Dirinya akan maju sebagai bakal calon wakil wali kota Manado.
Tanpa menunggu waktu lama, Soeprapti langsung mendaftar ke 2 partai yakni Gerindra dan PKS.
Datang bersama tim kerja pihaknya langsung menyodorkan pemenuhan berkas persyaratan administrasi, sebagai syarat pencalonan wakil wali kota manado.
Sebagai tokoh perempuan bahkan pengusaha properti ini, Ia tak main-main bertarung dalam kontestan Pilkada Tahun 2024.
Baginya walau sebagai seorang Ibu menyalurkan hak politik tidaklah mengapa, sebab cita-cita ingin mengangkat derajat ekonomi masyarakat hal paling dominan.
" Saya mengamati sejak tahun sebelumnya ketika sebagai calon DPRD Provinsi, banyak dijumpai warga pedagang kelas bawah sangat sulit untuk berkembang. Rintangannya banyak sekali muali dari modal usaha hingga akses mendapatkannya juga parah," jelas Soeprapti saat bersama sejumlah wartawan dalam kegiatan talk show dari Partai PKS, Senin (13/5/2024) Sore menjelang Malam hari.
Ia juga mengatakan kembali ekonomi kerakyatan paling penting mendongkrak kesejahteraan masyarakat, sebab dari situlah tingkat kehidupan suatu daerah bakal berkembang.
" Kalau ekonomi kita rapuh maka tingkat kemiskinan bakal meningkat pesat, dari data yang ada saja kemiskinan manado cukup lumayan makanya harus ada solusi nyata," tandas Soeprapti.
Seraya menambahkan, birokrasi hingga masalah perijinan perlu menjadi agenda kerja penting, baginya terbiasa dalam mengelola usaha sebagai pengembang perumahan sangat terbiasa bergelut dengan masalah ini.
" Kami hampir setiap hari bertemu dengan beberapa pejabat kementerian ya bahasannya mengenai perijinan hingga urusan lainnya. Kalau pembangunan infrastruktur hal biasa tapi mendorong warga bisa makmur harus mulai dari penataan ekonomi rakyat," tandas Soeprapti.
Lebih jauh lagi Ia menjelaskan, setiap kali menyusuri lorong hingga gang-gang banyak terjumpai keluhan masyarakat, mulai dari tidak ada tempat tinggal layak hingga masalah pendidikan bahkan kesehatan dan ekonomi.
"Catatan ini menjadi agenda pribadi Saya setiap hari harus catat serta berfikir keras sebagi upaya mencari jalan keluar. Anggaran Daerah cukup memadai untuk kita kelola belum lagi pembagian dana dari pusat jadi Why Not mulai sekarang fokus pada peningkatan ekonomi kerakyatan," tutup Soeprapti.
(***)
