EXPRESSINDONEWS-- Apalagi yang dicari Yopi Saraung di kehidupan yang bisa dibilang berkecukupan. Yang dia cari hanya pemberian dan pengabdian diri bagi masyarakat Talaud.
Hal itu yang dikatakan tokoh muda Talaud ini saat sosialisasi tatap muka bersama masyarakat Kecamatan Rainis, Jumat (22/11/2024).
Calon nomor urut 5 ini disambut dengan adat penyambutan pemimpin Porodisa.
Didepan masyarakat, Yopi Saraung ceritakan bahwa Kabupaten Kepulauan Talaud butuh pertolongan dari semua masyarakat.
"Kabupaten Talaud butuh ditolong, yang menolong bukan saya dan pak Adolf tapi harus kita semua," Kata YoSa dengan nada sedih.
Ketua DPD AMPI Talaud ini menceritakan tentang bagaimana Kabupaten Talaud yang dulu penuh dengan keluh kesah serta titisan air mata dan penderitaan.
"Tahun 2002 saya meninggalkan Talaud dan sering pulang jika ada waktu dan kesempatan, hari-hari itu selalu ada keluh kesah dan air mata dari masyarakat. Bagi orang lain mungkin ah itu urusan masing-masing, tapi bagi saya anak yang lahir di bumi Porodisa wajib Sejahtera, dan saya cari disini bukan uang saya kembali ke tanah ini untuk membawa kesejahteraan,"imbuhnya dengan mata berkaca-kaca.
Dirinya mengaku demi Talaud, dirinya yang menjabat sebagai Direktur Utama di perusahaan Konsorsium di bidang pertambangan memilih mundur untuk tanah tercinta.
"Saya mau mengabdi, bahkan teman-teman di jakarta bilang ke saya 'kau bodoh, apalagi yang kau cari' namun saya tegaskan ke mereka bagi kalian uang adalah segalanya, tapi bagi saya yang lahir dari papa Guru dan mama ibu rumah tangga. Tanggungjawab moral lah, berkat tuhan bisa dicari tapi pengabdian dan pemberian diri itu tidak dimiliki semua orang,"ucap Ketua DPD II Golkar Talaud ini. (***)