LATEST POST

latest

Terkait Merger di Bunaken, Kadis Dikbud dan Walikota Tak Bersinergi

Kamis, 07 Juli 2022

/ by Nanang

 


MANADO - Kesepakatan dan sosialisasi penggabungan 2 sekolah di Bunaken yang diinisiasi Dinas Pendidikan dan kebudayaan (Dikbud) Kota Manado, dengan tetap menggunakan gedung kedua sekolah tersebut terkesan tidak sinergi dengan pernyataan Walikota Manado terkait alasan merger 2 sekolah tersebut.


Dalam surat kesepakatan yang ditandatangani pihak Dinas, Kelurahan dan orang tua murid , pelaksanaan kegiatan belajar mengajar siswa dari SD Inpres tetap dilaksanakan di gedung SD Inpres, dan SD 01 tetap di gedung SD 01 Bunaken. Tetapi nama sekolah yang nanti digabungkan menjadi SD 01 Bunaken, tidak adalagi SD Inpres.


Proses penggabungan dua Sekolah Dasar di Bunaken masuk babak baru setelah orang tua murid dan Dinas Pendidikan sepakat serta menyutujui penggabungan antara SD Inpres dan SD 01 Bunaken.


Walikota Manado Andrei Angouw usai paripurna di Kantor DPRD Kota Manado Rabu (06/07/2022), mengungkapkan dua sekolah tersebut harus digabungkan karena gedung SD Inpres berdekatan dengan genset menimbulkan kebisingan.


“SD Inpres itu pas bersebelahan dengan genset, proses belajar mengajar akan terganggu, makanya digabungkan ke SD 01 Bunaken” ujar Walikota.


Tetapi kenyataannya gedung SD Inpres tetap digunakan oleh Dinas Pendidikan untuk kegiatan belajar mengajar, hanya saja terjadi perubahan nama menjadi SD 01 Bunaken. Kepala Dinas Pendidikan belum bisa dimintai konfirmasi terkait hal ini. (ABE) 

Don't Miss
© all rights reserved
made with www.expressindonews.com