LATEST POST

latest

Gelar Apel Ops Zebra Samrat 2022, Kapolres Minut : Wujudkan Kamseltiblancar Yang Presisi

Senin, 03 Oktober 2022

/ by Nanang




 MINUT- Polres Minahasa Utara menggelar Apel Operasi Zebra Samrat 2022, di Lapangan Mako Polres Minut, Senin (03/10/2022).


Untuk Operasi Zebra Samrat 2022 di mulai dari tanggal 3 sampai 16 Oktober 2022, dengan 8 Sasaran Prioritas, yakni:

1). Pengemudi menggunakan HP

2). Melawan Arus Lalu Lintas

3). Berboncengan lebih dari satu

4). Tidak menggunakan sabut pengaman

5). Pengemudi dibawah umur

6). Tidak menggunakan Helm SNI

7). Pengemudi dalam keadaan mabuk/menggunakan Narkoba

8). Melebihi batas kecepatan yang ditentukan


Kapolres Minut AKBP Bambang Yudi Wibowo, SIK membacakan sambutan Kapolda Sulut Irjen Pol Mulyatno dalam kesiapan apel pasukan.


"Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) secara serentak menggelar Operasi Zebra 2022 selama dua pekan dimulai hari ini, tanggal 3 hingga 16 Oktober 2022,”tutur Kapolres Minut





Disebutkan pula Kapolres, bahwa untuk Ops Zebra 2022 merupakan operasi gabungan, selain Satlantas Polres Minut, juga melibatkan pihak POM, personil Kodim 1310 Bitung, Dinas Perhubungan Minut, Satuan Polisi Pamong Praja, juga beberapa personil SAR Minut.


Sehingga 45 personil Polres Minahasa Utara (Minut) disiapkan dalam Operasi Zebra 2022 dan Operasi ini akan berlangsung serentak, seluruh Polda dan jajaran Polres di wilayah Indonesia selama 14 hari, 


Dengan Tujuan operasi yakni terciptanya tertib berlalu lintas guna mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran (Kamseltiblancar) yang presisi. Sekaligus dijadikan tema Operasi Zebra tahun 2022.


"Operasi ini diharapkan berjalan optimal dan berhasil sesuai dengan sasaran yang telah ditetapkan, sebagaimana tema yang diusung tahun 2022 ini. Tertib Berlalu Lintas Guna Mewujudkan Kamseltiblancar yang Presisi,” ujar Kapolres Minut.


Sementara ditambahkan Kasat Lantas Polres Minut, Iptu Julio Tampoi SH mengatakan untuk kegiatan operasi akan dibagi dalam 3 Satgas, bahkan tidak bertumpu atau berdiam pada suatu lokasi, halnya akan dilancarkan dengan operasi mobile.


"Ada sejumlah titik lokasi yang dianggap rawan, diperlukan Operasi mobile. Ketika didapati pelanggaran langsung tilang di tempat. Karena belum didukung tilang sistem elektronik, sistem tilang masih manual, mekanismenya akan kami arahkan ke Pengadilan untuk mengikuti proses sidang,” jelas Iptu Julio.


Ikut hadir dalam gelar apel yakni, Kadishub Minut Hendrik Rondonuwu, Kasat Pol-PP Robby Parengkuan, Pabung 1310 Bitung Mayor TNI Mustofa, Dan Unit Polisi Militer, Pelda Lukas, Perwakilan Tim Sar, dan sejumlah pejabat utama Polres Minut.


(Wulan)**

Don't Miss
© all rights reserved
made with www.expressindonews.com