EXPRESSINDONEWS-- Anggota DPRD Manado, Royke Anter hari ini menggelar masa agenda reses kedua di Kelurahan Taas, Lingkungan III, Kecamatan Tikala, Sabtu (5/8/2023).
Dalam sambutannya, Sekertaris Komisi III mengatakan ini yang telah menjadi tugas Anggota DPRD ada masa reses dan bertatap muka dengan masyarakat, memperoleh masukan.
"Kegiatan reses ini dibiayai oleh Negara, dan ini kesempatan untuk bapak ibu yang hadir untuk menyampaikan aspirasi kepada saya, dan aspirasi ini akan kami sampaikan ke Pemerintah kota Manado," Jelas Royke.
Dalam sesi tanya jawab banyak aspirasi masyarakat yang masuk mengenai penerangan lampu jalan, perbaikan jalan, Penanganan Jembatan serta penggarukan sungai terkuak semua direses Aleg Partai Demokrat ini.
Tak sampai disitu, Masalah BPJS Kesehatan dan Beasiswa sekolah juga menjadi curahan hati masyarakat Taas.
Menanggapi aspirasi yang masuk, Baka Calon Anggota DPRD Provinsi Dapil Manado ini menjelaskan, semua aspirasi akan segera ditindaklanjuti kepada instansi-instansi terkait.
"Saya akan segera berkoordinasi dengan para instansi yang terkait, dan jika belum ada realisasi, mohon masyarakat segera menghubungi saya. Karena semua ini sudah menjadi tugas kita sebagai wakil rakyat, saya tidak berjanji, tapi ini akan saya kawal sampai ke Pemerintah kota Manado," Kata Anter.
"pemerintah sedang giat menerangi kota Manado, jadi saat ini ada program pemasangan lampu jalan, kami akan coba ditambahkan dalam anggaran perubahan, nanti tolong diberikan berapa titik dan langsung direalisasikan dan jalan yang kena banjir, anggaran yang begitu besar, dan mungkin tahun ini langsung diperbaiki dan jangan khawatir itu saya yang akan mengawal,"tambahnya.
Untuk masalah BPJS kesehatan yang menjadi aspirasi masyarakat, terkait Pasien yang hanya ditahan selama tiga hari terus dipulangkan itu mempunyai aturan tersendiri dari DPR RI.
"Mereke (DPR RI) yang membuat undang-undang kami di Kabupaten/kota hanya menjalankan, nantu kami coba koordinasi kan hal ini. Namun kota Manado melalui Wali kota telah membuat program, bagi siapa yang sakit coba minta surat keterangan tidak mampu di kelurahan dan bawa ke Dinas Sosial agar kartu BPJS keluar. Ingat yah, BPJS itu beda dengan Kartu Indonesia Sehat (KIS) kalau KIS itu dari pemerintah Pusat,"tutup Oi sapaan akrabnya.
Turut hadir dalam kegiatan reses Ketua DPC Demokrat kota Manado Noortje Van Bone sekaligus Wakil Ketua DPRD Manado.
(***)
