EXPRESSINDONEWS-- Anggota Badan Anggaran (Banngar) DPRD kota Manado Ferdinand Djeki Dunais meminta tegas kepada pemerintah kota Manado untuk meniadakan biaya parkir dirumah sakit.
Hal ini disampaikan langsung saat tim Banggar dan Tim anggaran pemerintah daerah (TAPD) melakukan pembahasan.
dalam waktu dan kesempatan, Dumais memberikan beberapa poin ke TAPD lebih khususnya Dinas Kesehatan kota Manado.
Salah satu point penting yang disampaikan soal anggaran Dinas Kesehatan yang terbilang besar.
Menurutnya, dari anggaran besar itu seharusnya Dinas Kesehatan meniadakan portal-portal parkir yang dinilai membenai masyarakat.
"Dinas kesehatan mendapatkan pagu anggaran yang besar, kira-kira 15 persen, ini tentu ada kepercayaan besar kepada dinas kesehatan, saya pikir, kalau soal banyak aspirasi yang saya dapat mereka meminta parkir di seluruh rumah sakit itu ditiadakan, saya kira bisa mengambil anggaran dari umum untuk menggantikan anggaran parkir,"ucap Ketua Fraksi Gerindra DPRD kota Manado ini.
Ia merasa kasihan dengan kondisi masyarakat saat ini yang datang ke rumah sakit harus terbeban dengan biaya parkir.
"Mereka datang ke rumah sakit, dalam keadaan sakit terus harus dengan biaya parkir. Bagaimana kalau mereka bolak-balik kan kasihan masyarakat," Tambah personil Komisi I ini.
Hal ini tentu tidak main-main, Sekda kota Manado yang juga ketua Tim TAPD Dumais meminta pemerintah harus menggenjor parkir diluar rumah sakit.
"Jadi saya minta ke ketua TAPD untuk membuat gebrakan khusus, kita harus genjot parkir dari tempat lain bukan di rumah sakit," Tegasnya.
Selain itu, ia pun meminta kualitas Faskes dan Nakes harus lebih ditingkatkan.
"Point ketiga, saya melihat anggaran yang besar untuk faskes dan nakes, kita akan mengawal kalau bisa tingkatkan standarisasi, peningkatan kelas rumah sakit, coba kita tingkatkan kualitas, sehingga pelayanan kesehatan di kota Manado semakin bagus Dan tentunya dari sistem SDM harus ditambahkan, mulai dari pembinaan dan teknik, dan dinas harus membuat kajian. Kita berharap itu ada kedepan,"imbuhnya sembari meminta Dinas Kesehatan untuk mencatat berapa banyak rumah sakit, puskesmas dan ambulans yang ada di kota Manado.
Iapun menutup dengan meminta di wilayah Manado Tua agar pemerintah kota Manado untuk lebih memperhatikan lagi soal fasilitas kesehatan. (***)