Expressindonews MANADO- Dunia sepak bola Sulawesi Utara kembali melahirkan talenta muda berbakat yang mencuri perhatian publik. Namanya Alexandro Sumarab, anak Pondang kelahiran 06 Maret 2013, yang kini berusia 12 tahun. Pemain yang berposisi sebagai striker tajam Sulut FC ini menjadi sorotan utama setelah tampil luar biasa di ajang Piala Soeratin U13 tahun 2025 dan pemain asli binaan Karame soccer school ini berhasil dinobatkan sebagai top skor di turnamen.
Alexandro yang kini menempuh pendidikan di SMP Negeri 1 Amurang, dikenal sebagai penyerang paling berbahaya dan ditakuti lawan. Setiap kali turun ke lapangan, naluri mencetak golnya selalu menjadi momok menakutkan bagi barisan pertahanan tim lawan. Dengan ketajamannya, ia bukan hanya menjadi andalan tim, tetapi juga simbol harapan besar bagi sepak bola Sulawesi Utara.
Sejak usia 10 tahun, Alexandro sudah menunjukkan bakat luar biasanya. Hampir di setiap kompetisi kelompok umur yang diikutinya, ia selalu tampil konsisten sebagai top skor. Rekor itu berlanjut hingga tahun ini di Piala Soeratin U13, di mana ia kembali menjadi pencetak gol terbanyak dan membawa Sulut FC tampil impresif di level daerah.
Putra dari pasangan Erik Sumarab dan Anela Lamia ini dikenal memiliki kecepatan, kelincahan, serta naluri penyelesaian akhir yang sangat matang untuk ukuran pemain seusianya. Banyak pengamat sepak bola daerah yang menilai, Alexandro adalah bakat emas yang harus dijaga dan dibina dengan serius, karena potensinya sangat besar untuk menjadi striker masa depan Indonesia.
Dalam setiap laga, gaya bermainnya sering mendapat pujian. Ia mampu membaca pergerakan bola dengan baik, memanfaatkan celah kecil di lini pertahanan lawan, hingga memiliki ketenangan luar biasa saat berhadapan dengan kiper. Karakter inilah yang membuatnya bukan hanya sebagai pencetak gol, tetapi juga sebagai pemimpin di lini depan Sulut FC.
Kini, nama Alexandro Sumarab semakin harum. Gelar pemain terbaik dan top skor di Piala Soeratin U13 2025 menjadi bukti nyata perjalanan karier mudanya yang penuh prestasi. Banyak yang percaya, dengan dukungan keluarga, sekolah, serta pembinaan yang tepat dari klub Sulut FC, Alexandro bisa melangkah jauh hingga level nasional bahkan internasional.
Bagi masyarakat Pondang, Amurang, dan Sulawesi Utara, Alexandro bukan hanya sekadar kebanggaan lokal, melainkan representasi generasi emas sepak bola daerah. Semangat, kerja keras, serta ketajamannya di lapangan menjadi inspirasi bagi anak-anak seusianya yang bermimpi mengikuti jejaknya di dunia sepak bola.
(Chandra Matheos)