Expressindonew - Bali, 2 Agustus 2025 – Kongres VI PDI Perjuangan yang berlangsung meriah dan penuh semangat di Bali Beach Convention Center menjadi momen penting bagi arah perjuangan partai lima tahun ke depan. Dalam kongres tersebut, Megawati Soekarnoputri kembali dipercaya memimpin sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan untuk periode 2025–2030. Di saat yang sama, Olly Dondokambey, tokoh senior asal Sulawesi Utara, kembali ditetapkan sebagai Bendahara Umum DPP PDI Perjuangan.
Ucapan selamat pun datang dari berbagai penjuru negeri, termasuk dari Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara, Irene Golda Pinontoan (IGP), yang juga dikenal sebagai Ketua TP-PKK Kota Manado dan istri Wali Kota Manado, Andrei Angouw.
“Selamat kepada Ibu Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dan Bapak Olly Dondokambey yang kembali dipercaya mengemban amanah besar untuk bangsa ini melalui PDI Perjuangan. Sebagai kader, kami di daerah tentu siap mendukung setiap agenda politik yang selaras dengan visi dan misi partai,” ungkap IGP.
Sebagai kader perempuan yang duduk di Komisi IV DPRD Sulut, IGP menilai keberlanjutan kepemimpinan Megawati adalah bukti kuatnya fondasi ideologis partai.
“Pidato politik Ibu Ketua Umum dalam kongres ini sungguh menggugah. Beliau menegaskan pentingnya kembali ke jati diri ideologi partai dan menolak retorika kosong. Kami di daerah siap menyatu dengan rakyat, menegakkan garis ideologis partai dan menjalankan tugas partai dengan kesadaran penuh,” tambahnya.
Bagi IGP, Kongres VI tak hanya menjadi forum penetapan struktur kepemimpinan, tapi juga simbol kekuatan, konsistensi, dan kesiapan partai dalam menghadapi tantangan bangsa. Ia menekankan pentingnya peran kader daerah dalam mengawal kebijakan pusat.
“Sekali lagi, selamat kepada Ibu Megawati Soekarnoputri dan Pak Olly Dondokambey, serta seluruh struktur DPP yang baru. Kami siap mengawal dan menjalankan amanah partai,” tegasnya.
Semangat dari tokoh perempuan seperti Irene Golda Pinontoan memperkuat barisan perjuangan partai, menjadi warna tersendiri dalam dinamika politik lokal maupun nasional. Kongres VI PDI Perjuangan menjadi tonggak sejarah dan pemantik semangat baru bagi seluruh kader di tanah air.
