EXPRESSINDONEWS-- Usai bencana banjir dan Tanah Longsor yang melanda kota Manado kemarin pada tanggal 27 Januari 2023, Dinas Lingkungan Hidup kota Manado cepat tanggap dalam penanganan pengangkutan dan pembersihan sampah.
Di nahkodai Frangky Porawouw, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Manado saat diwawancarai mengatakan, pasca bencana, setiap hari DLH Manado mengangkut sampah ke TPA capai 250 hingga 300 ton perhari.
"Sampah yang kami angkut pasca banjir itu mencapai 250 hingga 300 Ton setiap hari, ” jelas Porawouw.
DLH Manado bergerak cepat membersihkan sampah di lokasi banjir paling terdampak yaitu di Bailang, Cempaka dan Mahawu.
“Memang pasca banjir ini volume sampah cukup banyak, namun TPA Sumompo masih sanggup menampungnya,” kata Porawouw Jumat (03/02) siang tadi.
Porawouw menambahkan, 8 truk DLH mobile untuk mengangkut timbunan sampah seperti perabotan rumah tangga.
Ada kursi, kasur, sofa yang sudah tidak terpakai karena basah dibuang begitu saja. Selain itu, kebanyakan ranting-ranting pohon terbawa arus sungai,” jelas Porawouw.
Selain itu, DLH sejak kemarin hingga sekarang menangani sampah yang berada di Pasar Bobo dan Cempaka Bailang.
“Sejak kemarin sampai hari ini, tim DLH sementara melakukan pembersihan di Pasar Bobo san Mahawu dan Cempaka” tutup, Kadis DLH Manado Frangky Porawouw
. (***)
