LATEST POST

latest

Lucky Datau Konsisten Jadi Pengawal Aspirasi Masyarakat Manado Selama Duduk di DPRD

Sabtu, 25 Maret 2023

/ by Nanang


EXPRESSINDONEWS-- Ada 11 Kecamatan, 87 Kelurahan dan 504 Lingkungan yang ada di kota Manado nyaris semua aspirasi diserap langsung oleh Anggota DPRD kota Manado yakni Lucky Datau.

Kurang lebih hampir 3 setengah tahun, Anggota Dapil Wenang-Wanea ini bekerja untuk kepentingan masyarakat.
Mulai dari drainase, lampu jalan, perbaikan jalan semua nyaris lengkap dibantu Anggota Komisi III DPRD Manado ini di setiap sudut kota Manado.
Hal tersebut membuat, Legislator asal Partai Amanat Nasional (PAN) ini mendapat banyak penghargaan dari berbagai lembaga survei yang menobatkan Lucky sebagai salah satu wakil rakyat yang bekerja untuk rakyat.

Mendapat Penghargaan Anggota Dewan terbaik (dari 435 Anggota Dewan yg ada di 15 Kabupaten/Kota Provinsi Sulut)

Namun, akhir-akhir ini dirinya sering diterpa isu pergantian antar waktu (PAW) oleh internal Partai PAN.
Isu PAW tersebut diangkat diduga karena pembayaran kompensasi kepada calon yang lainnya yang katanya belum diselesaikan.

Namun sangat disayangkan, Lucky Datau yang bekerja dengan membawa nama besar Partai harus mendapat serangan dari internal partai Sendiri.

Padahal diketahui, permasalahan kompensasi tersebut telah diselesaikan dengan aturan dari DPP.

Sementara itu, Beberapa masyarakat saat diwawancarai mengatakan, Lucky Datau wakil rakyat yang sangat perduli dengan kesejahteraan masyarakat.

"Kalo pak Lucky torang tau, biar bukang depe Dapil beliau turun kong bantu dengar torang pe aspirasi. Alhamdulillah dengan campur tangan beliau terselesaikan. Kong kasiang dorang somo ganti pa pak Lucky orang yang bekerja tulus itu, rugi tu partai," Ucap Rendika Amiri warga Tuminting.

Bersama Komisi III DPRD Kota Manado meninjau drainase dan tumpukan sampah di Kelurahan Lawangirung dan Tikala Kumaraka, langsung berkoordinasi dengan instansi terkait agar segera melakukan pengerukan dan pembersihan sampah.




Meninjau aktivitas Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumompo yang terhenti karena Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Manado kehabisan anggaran membeli solar, sehingga alat berat tidak beroperasi. Akhirnya, pimpinan dan anggota Komisi III DPRD Kota Manado patungan dana untuk membeli 289 liter solar agar alat berat beroperasi. Fakta ini menjadi awal perseteruan antara Komisi III dengan DLH.



Komisi III DPRD Kota Manado meninjau tempat pengolahan air Lindi di TPA Sumompo yang tidak kunjung diperbaiki sesuai janji Pemerintah Kota. Pasalnya, air Lindi sudah mengalir ke area pemukiman yang dapat mengancam keselamatan warga.



Berdasarkan aspirasi masyarakat, Lucky Datau meminta DLH memberi perhatian serius terhadap kondisi sejumlah pohon di daerah ini, karena sewaktu-waktu bisa mengancam keselamatan warga pengguna jalan.



Bersama Komisi III DPRD Kota Manado, menemukan 5 incinerator (Alat Pembakar Sampah) yang dibiayai dengan uang rakyat melalui APBD tahun 2019 sebesar Rp11.250.000.000 belum dioperasikan. Saat berkomunikasi dengan pihak kontraktor, instansi terkait sebagai pihak pengadaan barang belum melakukan pembayaran, termasuk mekanisme tender proyek tersebut ditemukan bermasalah karena hanya melalui proses Penunjukan Langsung (PL).



Komisi III DPRD Kota Manado melakukan kunjungan kerja ke Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutan RI mengonsultasikan hasil temuan di lapangan terkait permasalahan sampah.




Menggelar hearing dengan mengundang pihak PT Sulenco Liwas Bata, DLH, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP), Kecamatan Paal Dua, Kelurahan Paal Dua terkait akitivas perusahan tersebut tanpa ijin.



Komisi III bersama Ketua DPRD Kota Manado, Aaltje Dondokambey meninjau kembali aktivitas TPA Sumompo dan memberikan bantuan sembako kepada para buruh sampah.



Sebagai anggota DPRD Kota Manado, Lucky Datau mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) dalam rangka peningkatan kapasitas, Peran dan Fungsi DPRD dalam Penyelengaraan Pemerintahan Daerah dengan materi yang disampaikan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).



Februari 2020:



Meninjau jembatan gantung di Kelurahan Kairagi Weru Lingkungan 5 yang kondisinya sangat memprihatinkan dan dapat mengancam keselamatan warga yang menggunakan akses jembatan tersebut.



Komisi III DPRD Kota Manado berangkat ke Jakarta mengonsultasikan hasil termuan belum dioperasikannya Terminal Tipe A (Terminal Liwas) yang dibangun dengan anggaran Rp12 miliar lebih dari APBN ke Kementerian Perhubungan RI dengan hasil diperlukan sinergitas antara Pemerintah Pusat, Provinsi, dan Kota terkait fasilitas tersebut.



Melakukan langkah-langka koordinasi dengan instansi terkait di Pemerintah Kota Manado dan Kabupaten Minahasa Utara terkait akses jalan menuju terminal.



Bersama sejumlah personil anggota DPRD Kota Manado, melihat dan melakukan pengawasan terhadap alat incinerator di Dinas PUPR dan Kantor Camat Wanea yang berdekatan dengan bak tempat penampungan air bersih untuk warga.



Lagi-lagi, Komisi III DPRD Kota Manado menindaklanjuti aspirasi masyarakat terkait proyek jaringan air bersih di Perumahan Pandu Cerdas Kelurahan Pandu, yang dibangun dengan anggaran Rp10.579.000.000 yang dikerjakan PT Abadi Karya Andikha yang belum bisa melayani kebutuhan air bersih bagi warga.



Kunker ke Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, berkaitan dengan incinerator di Kota Manado. Hasilnya, DKI Jakarta sejak tahun 2017 telah menghentikan pengunaan incinerator karena Ambang Batas Baku Mutu Emisi yang dihasilkan tidak sesuai dengan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan nomor 70 tahun 2016.



Maret 2020:



Melakukan peninjauan aspirasi rakyat terkait dengan Banjir yang terjadi di Kelurahan Mahawu Kecamatan Tuminting, yang disebabkan oleh kelalaian manusia. Lucky Datau meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Manado lebih teliti dan selektif mengeluarkan izin terkait pembukaan lahan yang dinilainya juga menjadi penyebab terjadinya banjir.



Banjir yang terjadi di seputaran bantaran sungai Tondano, karena terjadinya penyumbatan pembangunan proyek DAS Tondano yang dilaksanakan oleh Balai Sungai yang terhenti sekitar 1 tahun lebih.



Kembali mengkritisi proyek pengadaan 5 incinerator yang dinilainya tidak menyelesaikan permasalahan sampah di Kota Manado. Kerena, pengadaan alat pembakar sampah ini hanya pemborosan uang rakyat dan tidak memberikan bagi masyarakat, kemudian meminta lembaga hukum untuk terlibat dalam permasalahan incinerator.



Menindaklanjuti aspirasi masyarakat terkait infrastruktur jalan dan drainase dan mendapatkan keluhan soal dana lansia dan dana PKH yang belum disalurkan di Kecamatan Paal Dua dan Mapanget, kemudian menyempatkan diri bersama teman-teman Komisi III DPRD Kota Manado mencari masker di tiga distributor besar untuk dibagikan kepada masyarakat, tapi sudah kehabisan.



April 2020:



Mandapatkan aspirasi masyarakat terkait lambannya respons bantuan Pemerintah Kota (Pemkot) Manado terhadap warga yang terdampak Covid-19 yang telah mengikuti anjuran pemerintah untuk tidak keluar rumah. Pasalnya, penyaluran bantuan terkendala data penduduk di 87 Kelurahan tidak akurat.



Lucky Datau terus menerima aspirasi masyarakat di tengah umat Muslim sedang menjalankan ibadah puasa, terkait dengan bantuan sosial dari pemerintah yang belum juga disalurkan.



Menerima aspirasi dari masyarakat penjual kue Takjil untuk berbuka puasa yang menjadi korban penertiban dari para petugas Satpol PP Manado dengan alasan penerapan protokol kesehatan dalam rangka pencegahan Covid-19.



Sebagai anggota DPRD Kota Manado, Lucky Datau menghadiri undangan berbuka puasa bersama dengan warga di beberapa Kelurahan di Kota Manado.



Mei 2020:



Lucky Datau, membagikan sembako kepada warga yang terdampak Covid-19 secara door to door kepada warga di Kelurahan Komo Luar, usai menggelar reses pertama di tahun 2020.



Atas nama warga Kelurahan Komo Luar, Lucky Datau mengapresiasi kerja Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara yang sudah menyalurkan bantuan sosial kepada 680 Kepala Keluarga yang terdampak Covid-19.



Memasuki bulan ke 5 tahun 2020, dirinya mengkritisi kerja instansi terkait di Pemerintah Kota Manado yang belum menyalurkan bantuan dana lansia kepada warga yang membutuhkan.



Mendapatkan aspirasi masyarakat terkait kebijakan pemerintah pembebanan biaya rapid tes terhadap warga yang keluar masuk Kota Manado yang dinilai warga tidak bijak. Pasalnya, aturan tersebut tidak melalui tahapan sosialisasi kepada masyarakat.



Mengikuti pembahasan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Wali Kota tahun 2019 bersama dengan instansi terkait di Komisi III DPRD Kota Manado.

Juni 2020:



Menjalankan agenda turun lapangan (Turlap) Komisi III DPRD Kota Manado ke Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim) dengan hasil temuan pengadaan lampu solar cell dengan anggaran miliaran rupiah, hanya jadi barang rongsokan.



Meminjamkan mobil ambulance untuk acara pemakaman warga yang meninggal dunia di beberapa Kelurahan di Kota Manado.



Kembali bersama Komisi III DPRD Kota Manado, melakukan kunjungan kerja ke TPA Sumompo dengan temuan alat berat tidak bisa beroperasi karena rusak, kemudian incinerator di Kelurahan Singkil dan Wanea sudah tidak beroperasi serta incinerator medis sudah rusak, sehingga sampah media dibuang sembarangan.



Mendapatkan aspirasi masyarakat terkait dengan pos masuk keluar Kota Manado yang diikuti dengan pembebanan biaya rapid tes.



Memantau secara langsung di malam hari, kondisi sejumlah lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) yang terhalang ranting pohon-pohon di Jalan BW Lapian 3 titik, Jalan Sudirman 4 titik, Jalan Hasanudin 7 titik, Jalan Samrat 3 titik, Jalan Babe Palar 11 titik, Jalan 14 Februari 27 titik, dan Jalan Martadinata 22 titik dengan langsung berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Dinas PUPR Kota Manado.



Temuan hasil kunjungan kerja Lucky Datau terhadap kondisi jalan umum yang rusak dan tidak diperbaiki, sehingga sangat mengganggu kenyamanan masyarakat pengguna jalan. Dirinya, langsung meminta Dinas PUPR Kota Manado untuk melakukan perbaikan di Jalan Pinkan Matindas, Jalan Arie Lasut, Jalan Carame, Jalan Patimura, Jalan Garuda, Jalan 14 Februari dan Jalan Rumambi.



Koordinasi Lucky Datau dengan Dinas PUPR Kota Manado, langsung dilakukan perbaikan sejumlah titik jalan rusak.



Realisasi aspirasi warga, hasil koordinasi Lucky Datau dengan DLH dan Dinas PUPR Kota Manado dengan melakukan pemangkasan sejumlah ranting pohon-pohon yang menghalangi lampu Penerangan Jalan Umum.



Bersama Komisi III DPRD Kota Manado menindaklanjuti aspirasi masyarakat terkait tumpukan sampah di Perumahan GPI Mapanget. Kemudian bersama dengan Camat Mapanget, Perwakilan Developer meninjau kondisi aliran anak sungai di Kelurahan Tuminting yang dipenuhi dengan sampah.



Lucky Datau bersama dengan DLH Kota Manado, tindaklanjut pemangkasan ranting pohon yang menghalangi lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di Jalan Arie Lasut.



Kembali bersama Komisi III DPRD Kota Manado meninjau kondisi talud penahan badan jalan yang rusak di Kelurahan Batu Kota, kondisi lampu Penerangan Jalan Umum di Kelurahan Bahu.



Hasil koordinasi dengan Dinas PUPR Kota Manado, sungai di Kelurahan Batu Kota menjadi tanggungjawab Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dan meminta Pemprov Sulut dapat memperhatikan kondisi sungai tersebut yang menjadi aspirasi masyarakat.



Mendapatkan aspirasi masyarakat terkait kondisi tiang jaringan telekomunikasi milik Telkom yang hampir roboh di Jalan Lumimuut dan Jalan 14 Februari. Kondisi ini dapatmengancam keselamatan pengguna jalan. Ditindaklanjuti dengan mendatangi kantor Telkom Manado, bertemu dengan menurut keterangan Maikel Porayou akan segera menindaklanjuti 1-2 hari ke depan.



Meninjau secara langsung aspirasi masyarakat terhadap kondisi fasilitas publik Trotoar yang sudah rusak karena tidak dilakukan perbaikan selama hampir 6 tahun dan beberapa warga sudah menjadi korban dari buruknya fasilitas tersebut. Langsung erkoordinasi dengan Dinas PUPR Kota Manado. Hasilnya, menurut keterangan Dinas PUPR, trotoar tersebut menjadi tanggung jawab Cipta Karya. Kemudian ditindaklanjuti dengan berkoordinasi dengan Cipta karya.



Berkoordinasi dengan anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara Daerah Pemilihan Manado, Yongkie Limen, Ayub Ali Albugis, dan Amir Liputo terhadap kondisi talud penahan badan jalan di Kelurahan Batu Kota Manado.



Lucky Datau mendatangi Kantor Balai Wilayah Sungai Sulawesi I dan bertemu dengan Kepala Seksi Perencanaan, Recky Lontoh. Hasilnya, pihak Balai Wilayah Sungai Sulawesi I akan segera menindaklanjuti dan melakukan peninjauan ke lokasi di hari itu juga.



Bersama Komisi III DPRD Kota Manado kembali meninjau antrian panjang kendaraan pengangkut sampah tidak bisa membuang sampah di TPA Sumompo. Setelah berkoordinasi dengan DLH Manado, ternyata instansi tersebut kehabisan anggaran untuk membeli BBM untuk dapat mengoperasikan alat berat di lokasi tersebut. Lucky Datau menghadirkan solusi agar aktivitas di TPA Sumompo dapat berjalan lancar.



Seorang warga menyampaikan aspirasi kepada Lucky Datau terhadap keselamatan warga di Kelurahan Dendengan yang rumah mereka berada dibawah pohon-pohon yang sudah tinggi dan bersentuhan langsung dengan jaringan listrik bertegangan tinggi. Lucky Datau langsung merespons dengan berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup Kota Manado.



Anggota DPRD Kota Manado, Lucky Datau mendatangi Kantor Uji Kendaraan Bermotor Dinas Perhubungan Kota Manado di Kairagi, dan dirinya mendapati fasilitas penunjang tersebut tidak beroprasi sejak bulan Juli 2019. Pasalnya, fasilitas yang dibiayai uang rakyat miliaran rupiah hanya jadi barang rongsokan. Alhasil, instansi tersebut tidak bisa melakukan aktivitas kontrol terhadap kelayakan kendaraan umum.



Aspirasi masyarakat tentang pohon-pohon yang bersentuhan dengan jaringan listrik bertegangan tinggi. Setelah berkoordinasi dengan Ketua Komisi III DPRD Kota Manado, Lucky Datau langsung mendatangi Kantor PLN Wilayah Suluttenggo dan bertemu dengan Asisten Manajer Komunikasi Humas, Jendri Pangalila. Hasilnya, pihak PLN akan segera menindaklanjutinya dengan melakukan pemangkasan.



Lanjut meninjau aspirasi masyarakat di Kelurahan Mahawu terhadap kondisi talut penahan jalan yang sudah amblas dan hampir memutus akses jalan di Kelurahan Mahawu Lingkungan III. Lucky Datau menghubungi Dinas PUPR Kota Manado dan hasilnya akan segera ditindaklanjuti.



Dinas PUPR Kota Manadomenindaklanjuti aspirasi warga Kelurahan Mahawu meninjau dan melakukan pengukuran untuk dilakukan perbaikan talud yang amblas.



Juli 2020:



Pihak PLN Wilayah Suluttenggo yang telah merespons aspirasi masyarakat Kelurahan Dendengan Dalam, Ranomuut, Teling dengan melakukan pemangkasan pohon-pohon yang bersentuhan dengan jaringan listrik bertegangan tinggi.



Turun lapangan meninjau kondisi trotoar di Jalan TNI Kelurahan Tikala yang dikeluhkan masyarakat yang dapat membahayakan warga pejalan kaki, karena sudah dialihfungsikan.



Lucky Datau mendapat apresiasi warga, karena sudah membantu mempercepat proses pencairan bantuan dana korban kebakaran di Kelurahan Komo Luar.



Berkoordinasi dengan Ketua Komisi III DPRD Kota Manado, Ronny Makawata terkait aspirasi masyarakat dan berdasarkan Laporan Keterangan Pertanggungjawab (LKPJ) terkait 526 titik lampu penerangan jalan Umum (PJU) dengan anggaran Rp 5 miliar. Setelah dilakukan peninjauan, ternyata Kota Manado dalam kondisi gelap.



Menindaklanjuti aspirasi masyarakat bersama instansi terkait di Pemerintah Kota (Pemkot) Manado, melakukan pemasangan lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di Kelutahan Tikala Ares, Lawangirung, Teling Atas, Teling Bawah, Mahakeret Barat, dan Mahakeret Timur.



Realisasi aspiarasi masyarakat terkait kondisi Talud penahan badan jalan di Kelurahan Mahawu Lingkungan III yang mulai dikerjakan oleh instansi terkait di Pemerintah Kota (Pemkot) Manado.



Lucky Datau bersama pimpinan dan anggota Komisi III DPRD Kota Manado bersama Kabid Cipta Karya Dinas PUPR dan Camat Tuminting, meninjau kondisi jembatan yang berbatasan dengan Kampung Islam dan Karangria yang sudah dangkal sehingga menjadi penyebab terjadinya banjir.



Menyoroti lambatnya respons kerja dari pihak Telkom Manado terkait aspirasi masyarakat terhadap sejumlah tiang jaringan yang dapat membahayakan keselamatan warga pengguna jalan.



Setelah melakukan peninjauan, Lucky Datua langsung berkoordinasi dengan Dinas PUPR Kota Manado terhadap kondisi drainase di Kelurahan Ternate Tanjung yang berbatasan dengan Kombos Barat Kecamatan Singkil. Hasilnya, pihak Dinas PUPR akan segera turun lapangan.



Bersama instansi terkait, merealisasikan aspriasi masyarakat dengan melakukan pemasangan lampu penerangan jalan umum (PJU) di Kelurahan Pakowa, Tangjung Batu dan Wenang Utara.



Realisasi pembersihan drainase yang dipimpin langsung Camat Singkil, agar fasilitas tersebut dapat berfungsi dengan maksimal.



Menindaklanjuti aspirasi masyarakat dengan turun lapangan melihat kondisi jalan rusak menuju Kampus Politeknik Manado. Hasilnya, kondisi drainase yang tidak berfungsi menjadi penyebab kondisi jalan menjadi rusak. Kemudian dilanjutkan dengan mendatangi Kantor Kelurahan Kairagi Duadan berkoordinasi dengan Lurah, dan hasilnya pihak kelurahan akan melakukan pembersihan drainase tersebut.



Lucky Datau kemudian berkoordinasi dengan Kepala Dinas PUPR Manado, terkait kondisi jalan rusak dengan respons akan turun langsung melihat kondisi jalan tersebut.



Anggota DPRD Kota Manado, Lucky Datau meninjau langsung pekerjaan perbaikan Talud penahan badan jalan di Kelurahan Mahawu Lingkungan III dan pembersihan drainase di Kampung Islam.



Menerima aspirasi masyarakat Kelurahan Malendeng terkait incinerator yang diduga bermasalah. Pasalnya, incinerator tersebut dibangun di atas tanah milik warga.



Tindaklanjut dua aspriasi masyarakat tentang Talud penahan jalan dan kondisi tiang PLN yang membahayakan pengguna jalan dengan melihat langsung keluhan warga tersebut. Langsung berkoordinasi dengan Hubmas PLN Suluttenggo, Jendri Pangalila dan akan segera dilakukan perbaikan. Kemudian, berkoordinasi dengan Kepala Dinas PUPR Manado terkait Talud penahan badan jalan dan hasilnya pihak instansi terkait akan segera meninjau aspirasi tersebut.



Turun lapangan di malam hari menyerap aspirasi masyarakat terkait kondisi jalan yang tidak dilengkapi dengan fasilitas Penerangan Jalan Umum (JPU). Langsung menghubungi Dinas Perkim Kota Manado dan akan segera ditindaklanjuti besok hari.



Realisasi pekerjaan perbaikan jalan rusak dan pembersihan drainase oleh instansi terkait di jalan menuju Kampus Politeknik Kelurahan Kairagi Dua Manado.



Pihak PT Telkom Manado, merealisasikan penggantian dan perbaikan tiang jaringan Telkom yang rusak berdasarkan aspirasi masyarakat.



Realisasi pemasangan lampu penerangan jalan umum (PJU) oleh Dinas Perkim Kota Manado di Kelurahan Bailang.



Dinas PUPR Kota Manado, merealisasikan aspirasi masyarakat Kampung Islam dengan melakukan kegiatan normalisasi anak sungai yang menjadi penyebab terjadinya banjir.



Pihak PLN Suluttenggo merealisasikan aspirasi yang disampaikan kepada wakil rakyat Lucky Datau, dengan melakukan penggantian dan perbaikan tiang aliran listrik PLN yang hampir roboh.



Agustus 2020:



Menerima aspirasi masyarakat Kelurahan Ranotana Weru, Pakowa, Banjer Lingkungan VII terkait Penerangan Jalan Umum (PJU), dan langsung ditindaklanjuti dengan berkoordinasi dengan Dinas Perkim Kota Manado dan akan segera difasilitasi.



Lucky Datau turun lapangan meninjauTrotoar di Jalan Sudirman, Jalan Pinkan Matindas dan Jalan Daan Mogot yang kondisinya dapat mengancam keselamatan warga pejalan kaki.



Menggelar Reses Ke-II Tahun 2020, bersama dengan masyarakat di Kelurahan Lawangirung, dan usai reses langsung meninjau kondisi beberapa rumah warga yang terancam ambruk karena tanggul penahan bangunan sudah amblas, kemudian berkoordinasi dengan Lurah Lawangirung.



Menindaklanjuti aspirasi masyarakat, turun lapangan melihat langsung kondisi jalan berlubang akibat pemasangan jaringan listrik bawah tanah. Setelah berkoordinasi dengan PLN Suluttenggo, bahwa sebelum melakukan pekerjaan sebelumnya telah berkoordinasi dengan Dinas PUPR Kota Manado. 


  • Meninjau langsung aspriasi masyarakat terkait dengan Kondisi jalan berlubang di depan Kantor Dolog Kelurahan Lawangirung dan kondisi pohon yang dapat membahayakan warga pengguna jalan di Kelurahan Ketang Baru dan Ternate Baru. Terhadap aspirasi ini, langsung berkoordinasi dengan Dinas PUPR dan Dinas Lingkungan Hidup. Hasilnya, akan segera ditindaklanjuti.
  • Turun lapangan meninjau aktivitas galian PLN Suluttenggo yang dikerjakan oleh pihak ketiga.
  • Melihat kondisi fasilitas publik Trotoar yang rusak di Jalan WR Supratman Kelurahan Wenang yang dapat membahayakan warga pejalan kaki.
  • Turun, melihat dan berbicang langsung dengan warga di Kelurahan Teling Atas Lingkungan V, yang rumah mereka sudah dua kali mengalami musibah tanah longsong.
  • Meninjau kondisi jalan rusak yang telah merenggut nyawa warga di jalan menuju Kampus Politeknik Kelurahan Kairagi II Mapanget akses jalan menuju Buha. Sebagian jalan rusak, diperbaiki melalui swadaya murni masyarakat dengan menggunakan semen, karena tidak ada perawatan dan perbaikan dari Dinas PUPR Kota Manado.
  • Lucky Datau juga meninjau kondisi jalan di Kelurahan Buha yang rusak, dan beberapa titik jalan berlubang sudah dilakukan perbaikan melalui swadaya masyarakat menutup dengan semen. Begitu juga dengan jalan di Kelurahan Paal Dua dan Karame kondisinya rusak.
  • Selanjutnya meninjau kondisi jalan di Kelurahan Sario Tumpaan, Sario Utara, Sario, Sario Kota Baru yang masih terpantau baik. Kemudian melanjutkan peninjauan jalan di Kelurahan Pakowa yang kondisinya masih baik, Kelurahan Teling Atas (Kampung Baru).
  • Personil Komisi III DPRD Kota Manado ini, menerima aspirasi para sopir bus AKDP di terminal Paal Dua, dan langsung berkoordinasi dengan petugas Dinas Perhubungan Kota Manado.
  • Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Manado, merealisasi aspirasi masyarakat dengan melakukan pemangkasan pohon-pohon yang dapat membahayakan warga pengguna jalan. Realisasi perbaikan Trotoar oleh Dinas PUPR.
  • Menerima dan menindaklanjuti aspirasi masyarakat tentang kondisi jalan di Kelurahan Ranomuut Lingkungan II yang tidak pernah diperbaiki oleh instansi terkait. Bahkan, sudah ada warga yang menjadi korban dengan kondisi jalan yang rusak.
  • Menindaklanjuti aspirasi para petugas kebersihan soal kesejahteraan, termasuk kendala mengoperasikan incinerator karena adanya pembangunan Rumah Sakit, sehingga tidak memiliki akses menuju alat pembakar sampah tersebut. Kemudian langsung menghubungi pihak PT MAM (Pelaksana Pembangunan RS Daerah), dan mendapatkan solusi agar aktivitas pembakaran sampah berjalan dengan baik.

September 2020

  • Kembali mendatangi lokas
  • Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang tidak melakukan aktivitas pembuangan sampah, dikarenakan alat berat tidak beroperasi sejak 30 Agustus 2020.
  • Menindaklanjuti aspirasi masyarakat terkait jalan rusak di Kelurahan Malendeng, dan langsung berkoordinasi dengan pihak Kelurahan untuk turun langsung melihat kondisi jalan tersebut.
  • Tindaklanjut aspirasi masyarakat soal Penerangan Jalan Umum (PJU) di jalan Boulevard II. Terdapat 69 tiang PJU, tetapi hanya dua yang berfungsi. Kemudian menghubungi Kepala Dinas Perkim melalui telepon tapi tidak direspons, begitu juga diundang dalam hearing tidak hadir.
  • Melakukan pengawasan langsung, progres pekerjaan perbaikan fasilitas publik berdasarkan aspirasi masyarakat di Kelurahan Mahawu.
  • Mendapatkan keluhan dari masyarakat, buruh sampah, sopir truk pengangkut sampah, dan mendatangi langsung TPA Sumompo. Setelah berkoordinasi dengan DLH, alat berat rusak menjadi kendala tidak ada aktivitas pembuangan sampah di TPA, dengan alasan kehabisan anggaran karena sudah digeser untuk penanganan dan pencegahan Covid-19.
  • Turun lapangan dan mendapati beberapa incinerator tidak lagi beroperasi, sehingga terjadi tumpukan sampah di sekitar alat pembakar sampah tersebut. Bahkan, akses menuju incinerator di belakang Dinas PUPR kembali terhalang oleh aktivitas pembangunan Rumah Sakit Daerah.
  • Anggota DPRD Kota Manado, Lucky Datau meminjamkan alat berat untuk membantu proses pembuangan sampah di lokasi TPA Sumompo.
  • Memenuhi undangan dialog khusus permasalahan sampah Kota Manado oleh TVRI Manado.
  • Bersama Pansus Tempat Pemakaman Umum (TPU) turun lapangan ke rencana lokasi di Kelurahan Kima Atas Kecamatan Mapanget. Kemudian langsung menindaklanjuti aspirasi masyarakat Kelurahan Sumompo tentang anak sungai yang terjadi pendangkalan sehingga air meluap ke badan jalan.
  • Aktivitas pembuangan sampah di TPA Sumompo kembali berjalan dengan baik, setelah Lucky Datau berusaha memberikan solusi terkait permasalah sampah di Kota Manado.
  • Menindaklanjuti aspirasi masyarakat terkait sampah di Kelurahan Malalayang dengan langsung berkoordinasi dengan Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kabid Persampahan, serta Camat Malalayang. Hasilnya, lokasi tersebut hanya dijadikan tempat pembuangan sampah sementara, kemudian akan langsung diangkat ke TPA Sumompo.
  • Lucky Datau menyoroti kondisi pohon-pohon di Kota Manado yang sudah tidak tertata dan dapat mengancam keselamatan warga. Dirinya, langsung melakukan koordinasi dengan DLH Kota Manado untuk melakukan kegiatan penataan dan pemangkasan.
  • Kembali bersama Pansus Tempat Pemakaman Umum (TPU), turun lapangan menijau rencana lokasi TPU di Kelurahan Kima Atas Kecamatan Mapanget.
  • Menindaklanjuti apirasi masyarakat terkait tumpukan sampah di Kelurahan Paniki II dan langsung berkoordinasi 
  • dengan Camat Mapanget. Meninjau kondisi jalan berlubang di Kelurahan Pakowa, Calaca dan berkoordinasi dengan Dinas PUPR dan akan segera ditindaklanjuti oleh instansi terkait.
  • Turun lapangan tidaklanjuti apsirasi masyarakat Kelurahan Banjer terkait Penerangan Jalan Umum (PJU), kondisi drainase dan jalan yang tidak pernah mendapat perhatian dari instansi terkait, dan langsung berkoordinasi dengan Dinas PUPR Kota Manado.
  • Menerima aspirasi masyarakat Singkil terkait pencemaran udara yang dilakukan oleh PT Supervom dan langsung berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup dan pihak perusahan.
  • Turun dan menyerap aspirasi masyarakat lembah mayora Masjid Nurur Rahman dan Badan Keimaman malam hari, terkait drainase dan Penerangan Jalan Umum (PJU).
  • Menjalankan tanggungjawab sebagai kader Partai Amanat Nasional (PAN), terkait tahapan Pilkada Tahun 2020 bersama pasangan calon (Paslon) yang diusung PAN, baik Provinsi Sulawesi Utara dan Kota Manado.
  • Melihat, menemui dan berdialog dengan sejumlah warga yang tidur dimalam hari di jalan Siswomiharjo (samping shoping center pusat kota 45). Mereka adalah warga Pandu, Mayondi, Taas, Karame, Malalayang, Minanga yang bekerja mengumpulkan karton-karton bekar. Kemudian langsung berkoordinasi dengan teman-teman anggota DPRD Kota Manado yang duduk di Komisi IV.
  • Kembali mendatangi sejumlah warga yang bekerja mengumpulkan karton-karton bekas dimalam hari, dan membantu mereka memberikan makanan dan minuman.
  • Menyempatkan diri berolahraga badminton bersama sejumlah warga Kelurahan Mahakeret Barat.
  • Oktober 2020:

    • Kembali mendatangi dan membagikan makanan dan minuman kepada sejumlah warga yang melakukan aktivitas pekerjaan mengumpulkan karton-karton bekas di malam hari di samping Shoping Center Pusat Kota 45 Manado, tanggal 6 dan 7 Oktober 2020.
    • Mengkritisi penegakan Peraturan Walikota Manado Nomor 53 tahun 2013 tentang Pembatasan Waktu Operasi Kendaraan Angkutan Barang dengan Muatan Sumbu terberat melebihi 3.5 ton. Pasalnya, Lucky Datau menemukan sejumlah kendaraan melakukan pelanggaran Perwal tersebut.
    • Menindaklanjuti aspirasi masyarakat terkait proyek pengadaan air bersih di Perumahan Pandu Cerdas dari APBD tahun 2019, tidak bisa dinikmati oleh masyarakat.
    • Realisasi perbaikan jalan akses menuju Pasar Bersehati yang sudah diperbaiki oleh instansi terkait di Pemerintah Kota (Pemkot) Manado.
    • Turun langsung meninjau aspirasi masyarakat terkait kondisi sejumlah rumah warga yang berada di daerah rawan longsor di Kelurahan Tikala Kumaraka, Lawangirung, dan Teling Atas.
    • Mendatangi, meninjau dan menyerap aspirasi masyarakat di Perumahan Pandu Cerdas hingga malam hari, terkait permasalah kebutuhan air bersih yang dikelukan warga.
    • Turun langsung memantau kondisi sejumlah wilayah Kota Manado yang tergenang banjir akibat curah hujan yang tinggi, termasuk di Kelurahan Tikala Ares.
    • Mengawasi langsung pekerjaan drainase dan gorong-gorong di jalan Sakura dan Nusa Inda Kelurahan Winangun Satu, dan memberikan arahan agar fasilitas tersebut dapat difungsikan dengan baik.
    • Menindaklanjuti aspirasi masyarakat terkait fasilitas milik PLN dan Telkom di Kelurahan Malalayang yang dinilai warga dapat mengancam keselamatan warga. Dan langsung berkoordinasi dengan dengan pihak PLN dan Telkom, dengan hasil akan segera ditindaklanjuti.
    • Mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan tiga Dinas mitra kerja Komisi III DPRD Kota Manado, dilanjutkan dengan melakukan koordinasi dengan Dinas PUPR Provinsi Sulut terkait status jalan provinsi yang sudah rusak.
    • Realisasi aspirasi masyarakat terkait fasilitas milik PT Telkom yang sudah dilakukan perbaikan.
    • Menghadiri hearing Komisi III DPRD Kota Manado dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) terkait sejumlah temuan dilapangan untuk dimintakan segera ditindalanjuti di lapangan.
    • Melakukan koordinasi dengan Dinas PUPR Kota Manado, terkait status jalan Arie Lasut yang kondisinya sudah rusak dan meresakan masyarakat.
    • November 2020:

      • Menerima aspirasi masyarakat di Perumahan Pandu Cerdas yang masih belum bisa menikmati kebutuhan air bersih.
      • Menerima aspirasi masyarakat terkait kondisi Boulevard Dua yang tidak memiliki Penerangan Jalan Umum (PJU).
      • Bersama Komisi III DPRD Kota Manado, meninjau lanjutan pembangunan Godbless Park. Pengawasan pekerjaan pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), penataan taman Godbles Park, meninjau alat incinerator yang tidak beroperasi.
      • Lucky Datau menyerap aspirasi masyarakat Kelurahan Ketang Baru Kecamatan Singkil, Maasing Kecematan Tuminting, dan Kelurahan Malalayang, dan langsung direspons Camat Singkil dan Dinas PUPR Kota Manado.
      • Tidaklanjut aspirasi masyarakat bersama tim gorong-gorong Kecamatan Singkil, memberikan drainase dan gorong-gorong yang tidak berfungsi dengan baik.
      • Turun lapangan di malam hari, meninjau kondisi Penerangan Jalan Umum (PJU) di jalan AA Maramis yang tidak berfungsi, meski baru sekitar 2 bulan dipasang oleh Dinas Perkim. Termasuk aspirasi warga soal PJU di Kelurahan Pakowa, Teling, Wanea, Bailang, Wonasa, Karame, Bahu, Malalayang dan Winangun.
      • Meninjau kondisi jalan rusak di Kelurahan Ranotana Weru, Kairagi II dan Kelurahan Paal Dua yang sudah sekitar 6 sampai 10 tahun tidak dilakukan perbaikan oleh Dinas PUPR.
      • Melihat aktivitas perbaikan jalan Nasional di Jalan Sudirman, Jalan Lembong dekat Swalayan, Jumbo, dan dekat jembatan Megawati.
      • Realisasi aspirasi masyarakat terkait berbaikan jalan dan pemangkasan pohon oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Manado.
      • Desember 2020:

        • Tindaklanjut aspirasi masyarakat terkait pipa bocor. Setelah berkoordinasi dengan pihak PT Air Manado, langsung dilakukan perbaikan.
        • Menghadiri rapat paripurna tentang Propemperda Kota Manado, terhadap 4 Ranperda Inisiatif DPRD Kota Manado, dan 12 Ranperda Usulan Pemkot Manado.
        • Kembali meninjau kondisi jalan dimalam hari, yang belum memiliki fasilitas Penerangan Jalan Umum (PJU).
        • Menerima aspirasi masyarakat Perumahan Pandu Cerdas yang tidak bisa menikmati air bersih menyambut perayaan Natal.

        Data dan Fakta: sekitar 90% aspirasi dan masalah di lapangan terealisasi dan mendapatkan solusi.












Don't Miss
© all rights reserved
made with www.expressindonews.com